Warna dan anak adalah dua elemen yang tak terpisahkan. Dari bayi, anak sudah mengenal warna. Terbukti, mereka lebih menyukai mainan berwarna primer seperti merah, biru, dan kuning ketimbang yang berwarna pastel.
Beberapa ahli psikologi seperti Hemphill di tahun 1996, Lang di tahun 1993, dan Mahnke di tahun 1996, telah melakukan penelitian mengenai warna dan hubungannya dengan emosi anak. Hasilnya, mereka mengakui memang ada hubungan antara warna dengan emosi anak, walaupun ada beberapa hal yang masih meragukan.
Beberapa ahli psikologi seperti Hemphill di tahun 1996, Lang di tahun 1993, dan Mahnke di tahun 1996, telah melakukan penelitian mengenai warna dan hubungannya dengan emosi anak. Hasilnya, mereka mengakui memang ada hubungan antara warna dengan emosi anak, walaupun ada beberapa hal yang masih meragukan.